G00gle Glass
Sering melihat kaca mata
canggih yang bisa melakukan banyak hal’ajaib’ di film-film Hollywood? Kini
teknologi canggih tersebut bukan lagi hanya angan-angan. Google bersiap menjual
kacamata pintar bernama Google Glass. Benda ini dibekali beragam kecanggihan
yang malah membuatnya menakutkan bagi sebagian orang. Misalnya fungsi merekam
video, menjepret foto cukup dengan perintah suara. Atau kemampuan untuk
mengenali wajah seseorang cukup dengan memandang. Hal itu dianggap menjadikan Google
Glass sebagai perangkat mata-mata.
Bahkan, beberapa restoran sudah melarang
pemakaian Google Glass dengan alasan mengganggu privasi pengunjung. Padahal,
perangkat itu saat ini belum dijual bebas. Ada pula kekhawatiran Google Glass
bisa merusak mata. Google bahkan sudah memperingatkan perangkat ini jangan
dipakai anak usia di bawah 13 tahun karena memungkinkan dapat mengganggu
penglihatan.
Printer 3D
Saat ini, teknologi
printer bukan hanya bisa mencetak tulisan atau gambar di atas kertas. Namun
juga dalam bentuk barang melalui printer 3D. Printer 3D pada dasarnya adalah
mesin yang mampu membuat obyek solid 3 dimensi dalam berbagai bentuk yang
berasal dari model digital.
Kini, harga Printer 3D
semakin murah dan semakin banyak perusahaan yang membuatnya. Yang menakutkan
adalah, printer seperti ini berpotensi digunakan untuk membuat senjata oleh
orang biasa. Dalam berbagai video online, ditunjukkan bagaimana membuat senjata
api yang bisa bekerja cukup berbekal printer 3D. Jika dibuat oleh orang yang
salah, bisa saja terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Hadron Collider
Hadron Collider adalah
sebuah teknologi baru yang digadang-gadang sebagai mahakarya manusia. Ini merupakan akselerator
partikel dengan energi tertinggi dan terbesar di dunia, yang diciptakan oleh
CERN, lembaga ilmu pengetahuan di Eropa. Hadron Collider membentang sepanjang
27 kilometer di kedalaman 175 meter yang berlokasi di Jenewa, Swiss.
Pembuatannya ditujukan untuk memecahkan pertanyaan fisika tentang kelahiran
alam semesta.
Hadron Collider menabrakkan
proton bersamaan dalam kecepatan cahaya dan mampu menciptakan partikel energi
powerful. Bahkan punya kapasitas untuk menciptakan sebuah lubang hitam yang
bisa merusak planet bumi. Hadron Collider beberapa kali sempat mengalami
masalah. Ditakutkan jika tidak dikendalikan dengan bai, perangkat ini bisa
menimbulkan bencana besar.
Mobil Otomatis
Mobil yang bisa berjalan
sendiri tanpa bantuan pengemudi saat ini bukan lagi mimpi. Google sudah menguji
coba mobil yang bisa menemukan jalurnya sendiri. Memang mobil otomatis ini
mungkin sangat bermanfaat. Misalnya orang tidak perlu lelah lagi mengemudi, cukup
serahkan pada komputer dan radar mobil. Orang-orang tuna daksa atau tuna netra
pun dapat memetik manfaatnya. Karena mereka tetap bisa menggunakan mobil dan
diantar ke tempat yang diinginkan.
Namun demikian, ada
kekhawatiran terjadi error dalam sistem dan kemudian mengakibatkan mobil mengalami
kecelakaan. Meski sistem keamanannya diklaim sudah mumpuni, tetap saja
kemungkinan tersebut menjadi sebuah kekhawatiran.
Pesawat Tanpa Awak
Perkembangan teknologi
pesawat tanpa awak atau drones kini semakin pesat. Perangkat teknologi ini bisa
beroperasi secara mandiri tanpa pengemudi di dalamnya, cukup berbekal remote
kontrol. Militer pun sudah banyak yang mengoperasikan pesawat tanpa awak.
Seperti Amerika Serikat yang menggunakannya di medan perang Afghanistan.
Semakin banyak lembaga disinyalir menguji coba pesawat tanpa awak. Jika
nantinya disalahgunakan, tentu dapat membahayakan. Misalnya jika pesawat
tersebut dibekali dengan senjata dan digunakan untuk maksud-maksud yang
berbahaya. Tentu bisa mengakibatkan kerugian yang besar.
Itulah lima teknologi baru
yang bisa menimbulkan bahaya jika disalahgunakan. Tentu saja, segala hal yang
digunakan secara tidak baik akan memberikan hasil yang tidak baik pula. Semoga
teknologi-teknologi baru yang terus bermunculan saat ini terus mengalami
penyempurnaan sehingga dapat bermanfaat dengan lebih maksimal untuk kehidupan
manusia.
0 Comments